Dalam lingkungan restoran yang ramai, komunikasi yang jelas dan ringkas sangatlah penting. Menerapkan perintah terbaik untuk perilaku restoran memastikan bahwa anggota staf memahami peran dan tanggung jawab mereka, yang mengarah pada operasi yang efisien dan layanan pelanggan yang luar biasa. Artikel ini membahas perintah dan frasa penting yang berkontribusi pada tempat makan yang dikelola dengan baik dan sukses. Penggunaan perintah ini secara konsisten membantu menciptakan suasana yang positif bagi karyawan dan pelanggan.
Perintah Penting untuk Staf Front-of-House
Staf bagian depan, termasuk pramusaji, tuan rumah, dan bartender, adalah wajah restoran. Interaksi mereka dengan pelanggan berdampak signifikan terhadap keseluruhan pengalaman bersantap. Oleh karena itu, perintah khusus diperlukan untuk memandu perilaku mereka dan memastikan mereka memberikan layanan yang sangat baik.
Menyambut dan Mendudukkan Tamu
Interaksi awal menentukan suasana untuk keseluruhan jamuan makan. Tuan rumah atau nyonya rumah harus dilatih untuk menggunakan perintah yang ramah dan profesional.
- “Selamat datang di [Nama Restoran], berapa banyak orang di rombongan Anda?”: Salam standar untuk menentukan besarnya rombongan.
- “Silakan tunggu di sini, dan saya akan segera menyiapkan meja untuk Anda.”: Menginformasikan tamu tentang potensi waktu tunggu.
- “Meja Anda sudah siap; silakan ikuti saya.”: Memandu tamu ke meja yang ditugaskan.
- “Bolehkah saya mengambil mantel Anda?”: Menawarkan bantuan untuk mengenakan pakaian luar, meningkatkan kenyamanan tamu.
Menerima Pesanan dan Menyajikan Makanan
Penerimaan pesanan dan layanan makanan yang efisien sangat penting untuk kepuasan pelanggan. Pelayan harus penuh perhatian dan memahami menu.
- “Bolehkah saya menawari Anda sesuatu untuk diminum?”: Memulai proses pemesanan dengan sopan.
- “Apakah Anda siap untuk memesan, atau Anda ingin menunggu beberapa menit lagi?”: Memungkinkan tamu untuk memutuskan kapan mereka siap.
- “Apa yang bisa saya bantu mulai?”: Cara alternatif untuk memulai proses pemesanan.
- “Bagaimana Anda ingin [hidangan] Anda disiapkan?”: Memperjelas preferensi untuk item seperti steak atau telur.
- “Ada hal lain untuk Anda saat ini?”: Memeriksa apakah tamu memerlukan hal lain sebelum pesanan diselesaikan.
- “Permisi, bolehkah saya membersihkan piring Anda?”: Meminta izin sebelum membersihkan piring yang sudah selesai dicuci.
- “Ini [hidangan] Anda, silakan beri tahu saya jika Anda membutuhkan sesuatu lagi.”: Menyajikan makanan dan menawarkan bantuan lebih lanjut.
Penanganan Keluhan dan Permintaan Khusus
Menangani keluhan dan permintaan khusus dengan profesionalisme dan empati sangat penting untuk menjaga reputasi positif.
- “Saya turut prihatin atas masalah yang Anda alami. Bagaimana saya dapat membantu mengatasinya?”: Mengakui masalah tersebut dan menawarkan bantuan.
- “Biarkan saya bicara dengan manajer saya untuk melihat apa yang bisa kita lakukan.”: Meningkatkan masalah bila perlu.
- “Terima kasih telah menyampaikan hal ini kepada kami.”: Menunjukkan penghargaan atas masukan, meskipun negatif.
- “Saya akan memastikan untuk memberi tahu dapur tentang alergi/preferensi Anda.”: Meyakinkan tamu bahwa kebutuhan mereka diperhatikan dengan serius.
Perintah Penting untuk Staf Back-of-House
Staf bagian belakang, termasuk juru masak, pencuci piring, dan manajer dapur, bertanggung jawab atas persiapan makanan dan menjaga dapur tetap bersih dan teratur. Perintah yang jelas sangat penting untuk efisiensi dan keselamatan.
Persiapan dan Memasak Makanan
Instruksi yang tepat sangat penting untuk memastikan kualitas makanan yang konsisten dan memenuhi harapan pelanggan.
- “Api [hidangan]!”: Memberi isyarat pada dapur untuk mulai menyiapkan hidangan tertentu.
- “86 [item]!”: Menunjukkan bahwa item tersebut telah terjual habis dan tidak tersedia lagi.
- “Sepanjang hari [hidangan]!”: Mengomunikasikan jumlah total hidangan tertentu yang dibutuhkan.
- “Di belakang Anda!”: Memperingatkan rekan kerja akan kehadiran Anda saat bergerak di dapur.
- “Pojok!”: Memberi tahu orang lain saat mendekati sudut.
- “Panas!”: Memberi peringatan tentang permukaan atau piring yang panas.
Pembersihan dan Perawatan
Menjaga dapur tetap bersih dan teratur sangat penting untuk kebersihan dan keselamatan.
- “Bersihkan sembari bekerja!”: Mendorong staf untuk segera membersihkan tempat kerja mereka.
- “Sanitasi area persiapan!”: Memerintahkan staf untuk mendisinfeksi area tertentu.
- “Isi ulang [item]!”: Menunjukkan bahwa persediaan perlu diisi ulang.
- “Sapu lantai!”: Memerintahkan staf untuk membersihkan lantai.
Manajemen Inventaris
Manajemen inventaris yang efektif memastikan bahwa dapur memiliki persediaan yang diperlukan untuk beroperasi secara efisien.
- “Periksa stok [barang]!”: Meminta staf untuk memverifikasi jumlah bahan tertentu.
- “Pesan [item]!”: Memerintahkan staf untuk memesan item tertentu.
- “Putar stok!”: Memastikan bahwa item lama digunakan sebelum item baru.
Perintah Sensitif Waktu dan Situasi Mendesak
Di restoran, waktu adalah hal terpenting. Situasi tertentu memerlukan tindakan segera dan perintah yang jelas dan ringkas untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan staf dan pelanggan.
Situasi Darurat
Kesiapsiagaan menghadapi keadaan darurat sangatlah penting. Staf harus dilatih tentang cara menanggapi berbagai skenario.
- “Hubungi 911!”: Instruksi segera untuk menghubungi layanan darurat.
- “Kebakaran di dapur!”: Memperingatkan semua orang tentang bahaya kebakaran.
- “Darurat medis!”: Menandakan perlunya bantuan medis.
- “Bersihkan area!”: Memerintahkan orang-orang untuk menjauh dari zona berbahaya.
Perintah Jam Sibuk
Selama jam sibuk, komunikasi yang efisien sangat penting untuk mengelola beban kerja yang meningkat.
- “Semua tangan di dek!”: Memberi sinyal bahwa semua orang dibutuhkan untuk membantu mengatasi kesibukan.
- “Percepat [hidangan]!”: Memprioritaskan persiapan hidangan tertentu.
- “Jaga agar antrean tetap bergerak!”: Mendorong staf untuk bekerja dengan cepat dan efisien.
- “Komunikasikan pesanan dengan jelas!”: Menekankan pentingnya komunikasi pesanan yang akurat.
Etika Telepon dan Manajemen Reservasi
Menangani panggilan telepon secara profesional sangat penting untuk mengelola reservasi dan memberikan layanan pelanggan yang sangat baik. Perintah dan frasa yang jelas membantu staf menangani pertanyaan secara efektif.
Menjawab Telepon
Salam pembuka menentukan suasana keseluruhan interaksi. Staf harus dilatih untuk menjawab telepon dengan cepat dan sopan.
- “Terima kasih telah menghubungi [Nama Restoran], ini [Nama Anda], ada yang bisa saya bantu?”: Salam yang profesional dan ramah.
- “Mohon tunggu sebentar sementara saya memeriksa ketersediaan.”: Memberi tahu penelepon bahwa Anda perlu memeriksa sesuatu.
- “Boleh saya tahu nama dan nomor telepon Anda?”: Mengumpulkan informasi penting untuk reservasi.
Menerima Reservasi
Manajemen reservasi yang akurat sangat penting untuk memaksimalkan kapasitas tempat duduk dan meminimalkan waktu tunggu.
- “Untuk tanggal dan waktu berapa Anda ingin membuat reservasi?”: Mengumpulkan rincian yang diperlukan untuk reservasi.
- “Berapa banyak orang yang akan ada di rombongan Anda?”: Menentukan ukuran rombongan.
- “Apakah Anda punya permintaan khusus atau preferensi tempat duduk?”: Menanyakan tentang kebutuhan atau preferensi khusus.
- “Reservasi Anda dikonfirmasi untuk [tanggal] pada [waktu] dengan nama [nama].”: Mengonfirmasi rincian reservasi.
Penanganan Pertanyaan
Menyediakan informasi yang akurat dan bermanfaat sangat penting untuk menangani pertanyaan pelanggan secara efektif.
- “Biar saya periksa untuk Anda.”: Menunjukkan bahwa Anda akan menyelidiki pertanyaan tersebut.
- “Menu kami tersedia di situs web kami di [alamat situs web].”: Mengarahkan penelepon ke menu daring.
- “Jam operasional kami adalah [hari dan waktu].”: Memberikan informasi tentang jam buka restoran.
- “Maaf, tetapi tempat kami sudah penuh pada saat itu.”: Memberitahu penelepon bahwa waktu yang diminta tidak tersedia.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
Mengapa perintah yang jelas penting dalam suasana restoran?
Perintah yang jelas sangat penting untuk komunikasi yang efisien, memastikan bahwa anggota staf memahami peran dan tanggung jawab mereka. Hal ini menghasilkan operasi yang lebih lancar, peningkatan layanan pelanggan, dan lingkungan kerja yang lebih aman.
Bagaimana restoran dapat melatih stafnya untuk menggunakan perintah ini secara efektif?
Restoran dapat melatih staf mereka melalui latihan bermain peran, sesi pelatihan rutin, dan menyediakan panduan tertulis. Penguatan yang konsisten dan umpan balik positif sangat penting untuk memastikan bahwa anggota staf menggunakan perintah secara efektif.
Apa saja kesalahan umum yang harus dihindari saat memberikan perintah di restoran?
Kesalahan umum yang sering terjadi adalah penggunaan bahasa yang ambigu, memberikan perintah dengan cara yang kasar atau tidak sopan, dan tidak memberikan konteks atau penjelasan. Penting untuk bersikap jelas, ringkas, dan sopan saat berkomunikasi dengan anggota staf.
Bagaimana teknologi dapat membantu meningkatkan komunikasi di restoran?
Teknologi dapat meningkatkan komunikasi melalui penggunaan sistem point-of-sale (POS), sistem display dapur (KDS), dan perangkat komunikasi seluler. Alat-alat ini dapat memperlancar pemrosesan pesanan, meningkatkan koordinasi antara staf front-of-house dan back-of-house, serta memfasilitasi komunikasi secara real-time.
Apa peran bahasa tubuh dalam perilaku dan komunikasi di restoran?
Bahasa tubuh memegang peranan penting. Menjaga kontak mata, menggunakan nada bicara yang ramah, dan menunjukkan bahasa tubuh yang positif dapat meningkatkan komunikasi dan menciptakan suasana yang ramah bagi staf dan pelanggan. Sebaliknya, bahasa tubuh yang negatif dapat menimbulkan kesalahpahaman dan berdampak negatif pada pengalaman bersantap.